Emir Mahira

Emir Mahira

Jumat, 30 Desember 2011

CLS


Cody: would you forgive me...?

Kamu gak ingat sudah berapa kali cody meminta maaf pada mu sejak pertama kali kalian kenal. tampaknya ia memang hobby bgt melakukan kesalahan lalu meminta maaf semudah itu. Agak berat kalau kamu mengingat kejadian waktu itu, saat ia meninggalkan mu pergi begitu saja dgn samantha.... Padahal sebelumnya ia sudah mencium mu. Knp cody tega? Dan sekarang dia meminta maaf semudah ini?

Cody terus memandangi mu dengan puppy eyesnya.. Ok, mungkin kalian memang gak seharusnya bertengkar lagi. Toh, kamu juga sudah memutuskan untuk move on ke Camp. Cody & kamu masih bisa tetap berteman. Yeah... Just a friend.

You: it's ok...aku sudah melupakannya.

Senyuman tipis terbentuk dibibirnya


You: but why...?


Tapi spontan ada kata2 yang keluar dari bibir mu yang kelu..


You: why did you kiss me?

Cody bungkam mendengar pertanyaan mu, tatapan matanya kosong.. Ia menarik tangannya menjauh dari tangan mu.
Kamu merasa pertanyaan ini begitu bodoh... Apasih jawaban yang kamu harapkan atas pertanyaan itu? Karena cody menyukaimu? Tentu saja itu gak mungkin, cuma samantha yg ada dihatinya. Ternyata kamu masih berharap.

You: ok, just forget it. Aku tau itu cuma kecelakaan

Hati mu bergetar saat mengatakan hal itu, bagaimanapun kamu gakbisa membohongi perasaanmu bahwa waktu itu kamu seneng bgt saat cody memberikan ciuman itu dan kamu merasa sgt berantakan saat ia meninggalkan mu pergi begitu saja.

Cody: no... Its not like that.

You: then what....?

Cody masih tetap bungkam, rasanya nyesek banget2an ngeliat dia yang ragu2 buat jelasin hal itu ke kamu. Seakan2 memang itu benar, bahwa yang waktu itu cuma sekedar kecelakaan. Kamu pun akhirnya menghela nafas dan pasrah..

Cody: I..-

You: sudahlah, kau gak perlu menjelaskannya. Aku gak mau mendengarnya. lupakan saja semuanya.. Kembali ke saat kita pertama kali kenal dulu. Memulai hubungan pertemanan yg baru.

Kamu memasang senyuman palsu, so Cody gak akan menyadarinya bahwa hati mu benar2 tertekan saat mengatakan hal itu.

Cody gak bisa membalas senyuman mu... Karena sejujurnya ia sendiri gak bisa menerima keputusan kamu untuk melupakan semuanya.


"Kriet.."



Mata mu teralihkan ke arah suara tersebut berasal, dan kamu menemukan Jake yang tengah berdiri didekat pintu. Menatap kalian berdua bingung... Like "apa yang kalian berdua lakukan disini"

You: jake..?

Jake langsung menghampiri mu dan meraih tangan kanan mu, atau tepatnya dimana jari mu terluka.

Jake: (yn) are you ok?
You: yeah... Don't worry.
Jake: knp kamu bisa seceroboh ini? :/:/
You: I'm so sorry Jake..
Jake: aku.. Kaget banget.

Jake ternyata tipe yang khawatiran banget, tampak jelas diwajahnya kalau dia panik. Cody menghela nafas dan bangkit dari kursinya.


Cody: I guess I'll be back to the class
You: thanks again co.


Cody cuma membalas ucapan terimakasihmu dengan senyuman tipis, lalu ia melangkah pergi dan bayangannya hilang dibalik pintu UKS.

------------------------------

Bel pergantian pelajaran baru saja berbunyi, mau gak mau Jake harus kembali lagi ke kelasnya. Jake janji ia bakal kembali saat jam istirahat nanti.... Tapi kamu bosan banget di UKS sendirian, akhirnya kamu memutuskan untuk kembali kekelas.

Saat kamu masuk kedalam kelas, guru juga baru saja datang. Pelajaran jam ke4 adalah sastra... Salah satu pelajaran kesukaan mu, karena dari dulu kamu suka banget bikin puisi.

Kamu menghampiri mejamu dan segera duduk disana, cody keeps staring at you.. Wondering gimana keadaan jari mu yg terluka tadi.

Cody: you ok?

Kamu cuma membalasnya dengan senyuman dan anggukan pelan.

Guru mulai menerangkan, tapi mata Cody masih terus tersorot pada mu.

****
*Cody's POV*

I have no Idea what to say saat dia menanyakan hal itu pada ku. I just can't accept that she said "mulai semuanya dari awal lagi,mulai hubungan pertemanan yang baru" seandainya aku bukan pengecut,aku pasti bisa menjelaskan padanya bahwa aku sebenarnya....

******

Lamunan Cody buyar saat Mr.Robert memanggil namanya, ini sudah kesekian kalinya.. Cody tertangkap melamun beberapa hari terakhir ini.

Mr.Robert: hey Mr.simpson, what's the matter with you?
Cody: I.. I'm sorry sir.
Mr. Robert: I don't wanna find u like that for the twice.
Cody: ok.

Mr.Robert lalu mengumumkan bahwa bulan depan bakal ada festival perayaan ulang tahun sekolah ini, dan bakal ada pentas drama antar kelas.. Unjuk talenta, promnight dll. Jam pelajaran kali ini digunakan untuk menentukan apa tema pentas drama kelas 10A.

Setelah berdiskusi, akhirnya telah diputuskan bahwa tema kelas kalian adalah "Romeo & Juliet" awalnya kamu sempat berfikir itu romantis tapi selanjutnya kamu gak begitu mempedulikannya lagi, karena toh gak mungkin kamu bakal mendapatkan peran itu..

Mr.Robert: so.. Siapa yang cocok menjadi Romeo?

Seisi kelas meneriakkan nama Cody-_-yeah, dia memang cukup populer sih.


Mr.Robert: ok.. Jadi Cody, apa kamu bersedia?

Cody: hmm.. Okay

Mr. Robert: and who's gonna be Juliet?

Seisi kelas mulai riuh.. Terlihat jelas expresi gadis2 yang mau banget jadi Juliet, but u don't wanna give a damn-_-Cody melirik kearah mu,dan tersenyum.. Mata kalian bertemu,dan tiba2 perasaanmu jadi gaenak.


Cody: what about (yn)?


Seisi kelas kontan memusatkan perhatiannya padamu._. And you're like "wh-what did he say?" lalu seorang anak lelaki menyetujuinya, dan finally semua anak setuju walaupun ada bbrp fans cody&Cambo;yang gak menyetujuinya._. They're like "WTF,kenapa harus (yn)?"

Mr.Robert: hmmkay, so (yn) kau bersedia?
You: bu-but
Cody: please..?

'Glek' Kamu menelan ludah, rasanya gak mungkin mengatakan "No" melihat sorotan mata Cody dan seisi kelas padamu yg begitu berharap kamu mengatakan "yes"-_--_-

You: err.. Ok then.

Ok ini agak gila... Whats next? Samantha mungkin bakal membunuh mu setelah ini-_-sebenarnya apasih yg Cody fikirkan?

Setelah jam pelajaran selesai, bel istirahat berbunyi.. Cody lalu menghampiri mu yang masih membeku di tempat dudukmu.

Cody: don't you think this gonna be fun?
You: just until samantha know it.... Cody u're crazy.
Cody: it's ok (yn) jangan khawatir, aku yg bakal menjelaskan padanya nanti.
You: but cody.. Kenapa mesti aku?
Cody: cuz I want you- I mean, kurasa peran itu cocok untuk mu.
You: hmm.. Tapi aku gak bisa akting :/:/
Cody: who says I can?
You: but..
Cody: don't worry ;);) we'll make it.

Setelahnya kalian mulai mengobrol seperti biasanya... Yeah, syukurlah setidaknya sekarang kamu gak perlu menghindarinya lagi. Suasana diantara kalian juga perlahan mencair.. Padahal awalnya awkward banget.

------------------------------

Malam itu kamu lagi tidr-tiduran di kursi halaman belakang sambil membaca novel. Tiba-tiba Hp mu berdering.

Campbell: hey (yn)
You: hey camp :):) sup?
Campbell: nothing just wanted to hear ur voice
You: *blush* haha :P:P
Campbell: no, I miss you so bad instead. kita jarang ketemu akhir2 ini.. kau sibuk ya?
you: hmm.. honestly, miss ya too :) and yeah, sorry silly drama itu membuatku sibuk :/
Cambell: I heard that you will be juliet :)cant wait to see ya.
you: haha noooo, aktingku past bakal jelek banget.
campbell: who says? I bet thats gonna be amazing.
you: haha.. thanks camp, I hope so.
campbell: anytime ;) btw watcha doing?
You: umm reading some book, and you?
Campbell: looking at the star..
You: yeah the star are really pretty tonight
Campbell: haha yerr, how I wish I could be next to u now. but there's only my fave one..
You: *blush* umm which one is that?
Campbell: the star on your neck ;);)
You: aww Camp... :):)

Kalian terus mengobrol sampai lebih 2 jam._.wkaka panas, panas deh tuh kuping. Pokoknya malam itu Camp membuat malam mu menjadi lebih indah, kamu juga sudah mulai menyukainya.. Kira-kira kapan ya cowok itu memembak mu? >

------------------------------

Berberapa hari terakhir kamu & cody jadi sering latihan buat pentas drama bulan depan, kamu jadi akrab lagi sama Cody.. Seakan kejadian yg waktu itu terlupakan begitu saja. Hubungan mu dgn Camp juga semakin dekat... Sejauh ini baik-baik saja, yeah kamu harap seterusnya bakal tetap baik2 saja.

------------------------------
Bel pulang sekolah berbunyi, Samantha berdiri tepat didepan pintu kelas 10A.. Cody lalu menghampirinya. Mereka membicarakan sesuatu.. Lalu samantha mencium pipi cody dan gadis itu pun pergi. Wtf-_-kamu pura2 gak melihatnya.

Cody: (yn) ayo kita ke gedung teater.
You: yeah leggo.

Kalian pun langsung menuju gedung teater, yang berada tepat disamping gedung sekolah. Sesampainya disana, kamu & Cody mulai berlatih dialog lagi. Dan demiapapun yah... Dialognya tuh romantis2 semua *_* apalagi nanti bakal ada adegan kissing...


Wait... loh.?


Adegan kissing??? OMG!! Kamu baru saja menyadari hal itu :O:O gimana jadinya kalau samantha / camp melihat adegan ini??asdfghjkl.

Cody heran melihat kamu yang tiba-tiba kelihatan resah..

Cody: hey what's wrong?
You: uhh.. Nothing. Don't you think...adegan drama ini terlalu...-

Kalimat mu gak sempat terselesaikan karena Mr.Robbert menyuruh kalian untuk mulai latihan lagi, tepatnya ia meminta kalian melakukan adegan part dimana Sang romeo mencium juliet *_*

You: Bu-but sir-
Mr.Robbert: just do it (yn).

Kamu heran menatap Cody yang expresinya tampak biasa saja, padahal dia tau setelah ini kalian bakal berciuman ._.you getting freak out.

Kamu dan Cody berdiri diatas panggung, saling bertatapan.. Tangan kalian berpegangan, ok ini lebih sulit dari apapun._. You're not an acctress bagaimana bisa kamu berciuman dengan Cody didepan banyak orang nanti? Kedua sorot mata Cody tampak serius.... Sebenarnya apa yang cowok itu fikirkan? Tangannya mulai menyentuh pipi mu... Ia maju selangkah mendekat pada mu dan sekarang wajah kalian semakin dekat, bahkan kening & hidung kalian bersentuhan. Kamu mulai menutup mata mu.. Nafasnya berhembus disekitar wajah mu.. Dan kamu justru menahan nafas karena terlalu nervous-_-ini akan menjadi ciuman kedua kalian setelah kejadian waktu itu...


Sontak mata mu terbuka lalu automatically kamu melangkah mundur, saat bibir kalian hampir bersentuhan. Dadamu bergemuruh... Seluruh tubuh mu rasanya gemetar. No, you can't do this....

Cody cuma menatap mu heran yang tiba-tiba melangkah mundur.

Mr.Robert: Cut! Hey ada apa?
You: I'm sorry sir, I just can't do this.
Mr.Robert: you can (yn).
You: no, I can't. Please.. Ganti saja aku, aku gak cocok memerankan peran ini.
Mr.Robert: C'mon try once again, wajar saja this is ur first time right?

Mr. Robert berharap banget sama kamu._. Kamu jadi gaenak buat nolak juga, but... Mr.Robert gak mengerti kenapa kamu gak bisa melakukannya, he doesn't know what the fuck that has happened with you & Cody.

Cody masih menatapmu, tiba-tiba ia menarik tubuh mu mendekat padanya. Bibirnya menyentuh kuping mu.. Ia berbisik pelan.


Cody: Don't be nervous.... We'll make it. You can do it.


Pipi mu terasa semakin panas, rasanya hampir meledak saking panasnya-__-ok, maybe you'll try this... Just once more.

Kalian memulai adegan itu lagi, kamu menarik nafas dalam-dalam & menutup mata mu..

Mr.Robert: Co, jangan lupa ucapkan dialognya!

Tangan Cody menyentuh pipi mu, keningnya menyentuh kening mu.. Cody tinggi banget, sehingga kamu harus berjinjit untuk setara dengannya._.jinjit jg sebenarnya belum setara,padahal cody sudah agak membungkuk.

Cody: there's nothing that could appart us.. I'm here, with you. together We will pass through it.

Bibirnya mulai mencium bibirmu, Ciuman nya terasa begitu panas dan romantis..is that just you or everythings getting hot.

Cody: I love u so much, Juliet.

Spontan tangan mu mencengkram baju nya erat, seakan kamu gak akan mampu melepaskan cengkraman itu lagi... Cody why did you make me like this? I can be though & strong, but when I'm with you.. That's nothing at all, u make me getting weak.. Batin mu berkecamuh.

& why I can't accept the thruth that... Just like Romeo & Juliet we don't mean to be together?



"Prok..Prok"



Mata mu terbuka, dan spontan melangkah mundur saat Tepuk tangan terdengar.

Disana terlihat Mr.Robert dan beberapa teman sekelas mu yang tersenyum sambil memberikan tepuk tangan yang meriah.


Mr.Robert: That was Awesome.

Cody tiba-tiba meraih tangan mu, lalu kalian membungkuk sesaat memberikan salam terimakasih. Kamu melirik Cody, ia memberikan mu senyuman manis. His hand started to messing up ur hair..

Cody: Goodjob, girl ;);) see?

Adegan itu adalah latihan terakhir kalian minggu ini, setelahnya tinggal mengurus kostum dan property2 lainnya. Pentas dramanya tinggal 1 minggu lagi.

Dan selama seminggu terakhir pula kalian pulang bareng terus...

You: Thanks co..
Cody: what for?
You: hmm yeah, kamu udah ngajarin aku yg amatiran gini.
Cody: kamu gak amatir kok.

Kamu tersenyum dibalik kemudinya, Sore itu langitnya tampak mendung...dan seperti dugaan mu, tetesan2 bening mulai berjatuhan dari langit.

Cody: kita harus cari tempat berteduh

Cody mengayuh sepedanya lebih cepat sebelum Hujan semakin deras, ia berusaha menemukan tempat berteduh tapi gak berhasil karena tepatnya saat itu kalian berada disamping danau didekat hutan & ladang bunga. Akhirnya kalian memutuskan untuk berteduh dibawah Pohon beringin besar yang gak jauh dari sana.

Tetesan hujan membasahi rambut,baju,rok,dan sepatu mu..pokoknya semuanya._. Rasanya jadi dingin. Saking dinginnya jemari mu rterasa membeku... Musim hujan di Somerset berkali lipat lebih dingin dari pada diindonesia.

Sontak Cody melepaskan Jaket nya dan mengenakannya dipundak mu.

You: Cody...?
Cody: you get warmer now?.
You: but you..?
Cody: it's ok, I don't wanna see you get ill.
You: no cody... Kau juga gak boleh sakit, pentas dramanya sebentar lagi kan?
Cody: indeed.. Sudahlah, pakai saja. Trust me, Aku gak apa apa. Aku kan cowok ;);)

Cody storks your hair gently...dan tersenyum tipis. Kenapa dia bisa sebaik ini sama kamu? Bukankah justru kebaikannya membuat mu semakin berharap? Padahal kamu gak akan pernah bisa memilikinya.. Senyuman nya seakan mengatakan bahwa senyuman itu adalah milik mu, padahal senyuman itu milik gadis lain... Sometimes Cody's too cruel.

Sesaat udara yang begitu dingin membekukan suasana diantara kalian berdua, tangan Cody meraih tangan mu.. Ia berusaha menghangatkannya. Tangan Cody terasa begitu dingin... Tentu saja, ia pasti kedinginan. Tanpa babibu kamu langsung memeluknya, berharap kamu bisa membagi kehangatan yang kamu rasakan denganya. Cody tersentak.. Tapi gak lama kemudian ia membalas pelukan mu, terbentuk senyuman di bibirnya yang membeku. Rasa sesak jelas terasa di perasaan kalian.. Its actually not just you, Cody feels it too. Kalian berdua sama-sama sadar kalian gak bisa bersama.


Tapi gak apa-apakan seperti ini sekali saja? Yeah... You close you eyes. Sekali saja, kamu ingin memeluknya seperti ini. Walaupun kamu gak bisa memilikinya..just until you open your eyes again.

Cody: (yn) aku...

Mata mu masih tertutup, Suara detakan jantung Cody & tetesan hujan bergantian terdengar ditelinga mu... Dan sekarang kamu mendengar suaranya memanggil nama lembut.

You: hmm?
Cody: can I tell you something..?
you: sure..

Cody: it's not like you thought..
You: wdy mean?
Cody: umm.. That kiss. itu bukan kecelakaan.

Matamu sontak terbuka... Apa yang baru saja Cody katakan?

You: then what...?

Hening. Yeah, yang terdengar hanyalah tetesan hujan & detak jantung nya. Entah kenapa,kamu yakin betul Cody memiliki perasaan yang sama dengan mu.... Why he just can't say it?


You: Do you love me?


Dadamu berdegup cepat, gosh... Apa yang baru saja kamu katakan? That's the most stupid question ever. Habislah sudah.. Kamu bakal malu banget kalo ternyata jawabannya gak seperti yang kamu harapkan. Kamu langsung melepaskan pelukannya dan melangkah mundur, detakan jantungmu berlomba dengan tetesan hujan yang semakin deras. Dihadapan mu Cody menatap mu.. Sorotan matanya begitu dalam, tapi kenapa ia cuma bungkam? Kenapa ia gak menjawab pertanyaan mu? Rasanya air mata mu hampir menetes... Yeah Cody gak perlu mengatakannya, kamu sudah tau jawabannya.

Akhirnya Airmata mu menetes... Ternyata kamu sudah gak kuat menahannya,kamu melangkah menjauh dari Pohon beringin tadi. Membiarkan tetesan anak hujan membasahi dirimu.. Dengan begitu kamu berharap tangisan mu bakal tersamarkan oleh hujan. Kamu mengangkat kedua tanganmu, menangkap tetesan hujan yg terus turun... But its not just a raindrops, its your teardrops too.

Cody agak kaget, melihat kamu yang tiba-tiba menyerbu kembali tetesan hujan itu. Ia lalu menghampiri mu... Memelukmu dari belakang, kepala mu sekarang terasa pusing. Yeah u know u're crazy, pasti kamu bakal terserang demam. But u don't care, no one cares too.


Kepala mu terasa semakin pusing, hembusan nafas mu panas.


Cody: if I don't, I won't kiss you.


Kamu terkejut bukan main saat Cody mengatakan Hal itu, apakah itu tandanya perasaan kalian selama ini sama? Tiba-tiba bibirmu membentuk sebuah senyuman tipis. Kamu mengengok padanya, Cody mencium pipimu dari belakang dan kalian berpelukan lagi... Kamu hampir gak percaya, Cody ternyata juga menyukai mu? Rasanya kamu seneng banget saat mendengar hal itu. If this is a dream, I don't wanna wake up... Batin mu perih.

Kamu membuka matamu lebih lebar, memastikan yang baru saja itu adalah Cody.. Tangan mu mulai menyetuh wajahnya, pipinya. Ia tersenyum manis pada mu.. Membuat hati mu terasa hangat. Cody menarik tubuh mu mendekat padanya, tubuhnya membungkuk sedikit agar bisa mencium mu.. You just can't describe how awesome that kiss. Selama ini kamu selalu berharap bisa berciuman dibawah tumpahan hujan.. Dan sekarang Cody telah membuat mimpi mu menjadi nyata.

Cody: I love you...


------------------------------


Kamu membuka mata mu yang terasa begitu berat, kepala mu rasanya seperti mau pecah *_* kamu terbangun disebuah kamar tak dikenal.. Kamu membetulkan posisi tubuhmu untuk duduk. Tiba-tiba sebuah handuk kecil terjatuh dari kening mu..

"Krek"


Cody keluar dari sebuah ruangan.. & OMG he's shirtless, ia cuma mengenakan celana selutut. Handuk tergantung dilehernya.. Cody baru saja selesai bershower :3:3

You: Co..Cody??
Cody: yeah.. Gimana perasaan mu? You feel better?
You: yeah.. dimana ini?
Cody: my Room.


Rasanya kamu baru saja terkena lil heart attack, "My Room"...? Sebuah kamar yang cukup luas, dengan dinding berwarna hijau bercorak abstrak. Layaknya seperti kamar cowok pada umumnya, yang membedakan hanyalah disana terdapat gitar, keyboard & drum._. Jadi tampak seperti studio musik-_-Cody benar2 suka main alat musik. Dan kamu, sekarang berada diatas tempat tidurnya. Cody berdiri dihadapan mu shirtless.. Kalian cuma berdua kamar. & now what?? *_* kepala mu jadi semakin pening memikirkan kemungkinan2 yang gak penting.


Cody duduk disamping mu.. Wajahnya Mendekat padamu, sontak mata mu terpejam >.



OMG, Apa yang akan Cody lakukan..?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar